Nasional

LF PBNU Persilakan Perukyah NU Lakukan Rukyatul Hilal Awal Jumadal Ula 1445 H

Sen, 13 November 2023 | 07:00 WIB

LF PBNU Persilakan Perukyah NU Lakukan Rukyatul Hilal Awal Jumadal Ula 1445 H

Ilustrasi ruyatul hilal. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) mempersilakan kepada seluruh perukyah NU untuk mulai melakukan rukyatul hilal awal Jumadal Ula 1445 H. Hal ini mengingat bulan Rabiul Akhir 1445 H telah menemui penghujungnya.


Hal tersebut disampaikan melalui Surat Penjelasan Rukyah Jumadal Ula 1445 H nomor 06//LF–PBNU/XI/2023 yang ditandatangani Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur pada Ahad (12/11/2023).


Tidak diinstruksikannya rukyatul hilal ini dikarenakan ketinggian hilal yang masih di bawah ufuk di seluruh wilayah Indonesia.


"Berdasarkan data falakiyah awal Jumadal Ula 1445 H dari hisab tahqiqi tadqiki ashri kontemporer khas Nahdlatul Ulama produk penyerasian metode falak (penyerasian hisab) yang diselenggarakan Lembaga Falakiyah PBNU, maka pada Senin Pon 29 Rabi’ul Akhir 1445 H / 13 November 2023 M kedudukan hilal di seluruh Indonesia adalah di bawah ufuk," demikian bunyi surat tersebut.


Oleh karena itu, rukyatul hilal hanya bersifat boleh dilaksanakan, tidak merupakan sebuah kewajiban berdasarkan keputusan Muktamar Ke-34 NU Tahun 2021 di Lampung.


"Memenuhi keputusan Muktamar ke-34 / 2021 di Lampung, maka pada saat itu rukyah hilal tidak bersifat fardhu kifayah atau sunnah," demikian termaktub dalam surat tersebut.


Meskipun demikian, LF PBNU mempersilakan para perukyah untuk melaksanakan rukyatul hilal sebagai bagian dari sarana pembelajaran pada Senin (13/11/2023) dan Selasa (14/11/2023).


"Untuk itu Lembaga Falakiyah PBNU mempersilahkan kepada para perukyah untuk melaksanakan rukyah hilal pada dua kesempatan berturut-turut. Yaitu pada Senin dan Selasa, khususnya untuk pendidikan dan pelatihan ilmu falak," lanjut bunyi surat tersebut.


Sebagai informasi, hilal 29 Rabiul Akhir 1445 H atau bertepatan dengan Senin Pon, 13 November 2023 M adalah antara -2 derajat 20 menit hingga - 0 derajat 40 menit.

 

Parameter hilal terkecil itu terdapat di Kota Jayapura, Provinsi Papua, sedangkan tinggi hilal terbesar di Pelabuhan Ratu, Sukabumi Provinsi Jawa Barat. Hal ini berarti hilal bukan saja masih di bawah kriteria imkan rukyah 3 derajat, tetapi juga masih di bawah ufuk.


Adapun ketinggian hilal di titik markaz Jakarta sebesar -0 derajat 43 menit 07 detik Sementara ijtima (konjungsi) terjadi pada Senin Pon 13 November 2023 M pukul 16:27:06 WIB. Titik markaz Jakarta ini berlokasi di Gedung PBNU Jalan Kramat Raya Jakarta Pusat (koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT).