Nasional LITERASI DIGITAL

LTNNU Gelar Seminar Literasi Digital untuk Santri di Deli Serdang

Ahad, 21 Agustus 2022 | 08:30 WIB

LTNNU Gelar Seminar Literasi Digital untuk Santri di Deli Serdang

Literasi digital LTNNU di Deli Serdang, Sumatera Utara. (Foto: dok. Rozali)

Jakarta, NU Online

Lembaga Ta’lif Wan Nasyr (LTN) PBNU dan LTN PWNU menggelar seminar Literasi Digital untuk kalangan santri di Pondok Pesantren Mawaridussalam Deli Serdang, Sumatera Utara pada Ahad (21/9). Program ini merupakan hasil kerja sama PBNU dan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang dikerjakan oleh LTN PBNU, PWNU Sumatera Utara, dan LTN PWNU Sumut.


Kegiatan ini yang akan diikuti oleh 200 santri di level Madrasah Aliyah ini bertema Tantangan dan Peluang Dakwah Islam Rahmatan lil 'Alamin di Era Digital. Tujuan dari kegiatan ini adalah membangunkan kesadaran di kalangan santri untuk memanfaatkan peluang dakwah Islam yang ramah melalui platform digital yang tersedia saat ini.


“Kegiatan yang digelar di pesantren ini diharapkan akan memberikan kesadaran baru bagi para santri bahwa dakwah Islam tidak hanya dapat dilakukan dari sekolah dan masjid. Akan tetapi juga dapat dilakukan melalui jaringan internet dan media sosial,” kata Ketua LTN PBNU, Ishaq Zubaedi Raqib di Jakarta, Sabtu (20/9).


Menurutnya, produk dakwah di era digital memiliki peluang yang tak kalah besar untuk diterima oleh masyarakat Indonesia saat ini. Ia menyontohkan, dakwah para kiai kondang seperti Gus Mus, Gus Baha, Gus Muwafiq, dan kiai yang lain di pulau Jawa, dapat dinikmati oleh masyarakat pulau lain. “Bahkan dari Malaysia dan negara lain pun bisa mendengarkan dakwah para kiai kita karena adanya internet ini,” kata dia.


Sementara itu, di Medan Sumatera utara, Sekretaris Pengurus Wilayah NU Sumut, Hatta Siregar mengatakan bahwa kegiatan ini sangat diperlukan untuk memperluas jangkauan dakwah NU di luar Jawa khususnya di Sumatera Utara. Apalagi jika kegiatan ini dapat menghasilkan pembuat konten baik penulis atau pembuat video dari kalangan anak muda NU Sumut, sehingga kegiatan NU dapat diketahui masyarakat luas.


“Kami sangat senang dengan adanya kegiatan ini. Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada PBNU dan Kominfo yang menyelenggarakan kegiatan ini di Sumatera Utara. Saya berharap kegiatan ini dapat menghasilkan manfaat yang lebih luas untuk para santri khususnya dan NU Sumut pada umumnya,” ujar dia.


Ketua LTN PWNU, Zulhamdani Napitupulu yang ditemui di lokasi kegiatan mengatakan bahwa pengurus LTN telah menyiapkan serangkaian kebutuhan teknis yang diperlukan. Untuk kesuksesan acara tersebut, panitia LTN juga telah melakukan koordinasi dengan pihak pesantren untuk menyiapkan berbagai kebutuhan mulai dari lokasi, pemasangan spanduk, pengeras suara, kamera, jaringan internet dan seterusnya. Ia optimistis kegiatan ini akan berjalan dengan baik besok.


“Semua keperluan telah kami siapkan sejak beberapa hari kemarin. Kami sudah koordinasi dengan LTN PBNU di Jakarta dan pihak pesantren. Alhamdulillah persiapan dibantu oleh para ustad senior juga sehingga lebih memudahkan kepanitiaan,” katanya.


Panitia dan para santri bekerja sama untuk menyiapkan kegiatan ini hingga malam hari. Sebagian santri nampak memasang spanduk di luar pesantren. Sementara sebagian lainnya menyiapkan pengeras suara, sofa, dan sejumlah aksesoris panggung. Sementara di tengah area peserta dipasang sekat pemisah antara peserta santri putra dan putri.
 
 
Kontributor: Ahmad Rozali

Editor: Fathoni Ahmad