Daerah

Ketua Terpilih Fatayat NU Kalisat, Bertekad Perkuat Struktur Kepengurusan

Sen, 13 Januari 2020 | 00:30 WIB

Ketua Terpilih Fatayat NU Kalisat, Bertekad Perkuat Struktur Kepengurusan

Para pengurus dan panitia Konfercab Fatayat NU Kalisat, Kabupaten Jember berfoto bersama. (Foto: NU Online/Aryudi AR)

Jember, NU Online

Fatayat NU harus ambil bagian dalam peran-peran sosial dan keagamaan, bahkan politik di tengah-tengah masyarakat. Sebab, sebagai kader NU, Fatayat NU harus menunjukkan kemanfatannya dalam arus kehidupan yang semakin kompleks ini.

 

Hal tersebut diungkapkan ketua terpilih Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kalisat, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Helmik Silvia kepada NU Online di Pesantren Mina’ul Ulum, Desa Patempuran, Kecamatan Kalisat, Ahad (12/1).

 

Menurutnya, peran anggota Fatayat NU kedepan harus semakin ditingkatkan mengingat semakin beragamnya persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Salah satunya adalah munculnya gerakan radikal.

 

“Kalau kita ambil peran di masyarakat, mereka dilayani, diorangkan, maka penyusupan gerakan radikal bisa terhadang dengan sendirinya,” ucapnya.

 

Untuk itu, lanjut Ning Helmik, harus ada penguatan di tubuh Fatayat NU Kalisat. Caranya adalah menambah kuantitas anggota, dan meningkatkan kualitas para pengurus baik di tingkat PAC maupun Ranting. Dari sisi kuantitas, ia akan merekrut anggota sebanyak-banyaknya.

 

“Semakin banyak (anggota) semakin baik, karena berarti semakin banyak tangan-tangan Fatayat yang bergerak di masyarakat,” jelasnya.

 

Sedangkan untuk peningkatan kualitas, akan diselenggarakan pelatihan-pelatihan kepemimpian secara berkala untuk pengurus di tingkat PAC maupun Ranting. Ini penting sebagai bekal dalam menghadapi sekaligus memberikan solusinya bagi persoalan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat.

 

“Pelatihan mungkin akan dilakukan secara berkala,” ujarnya.

 

Di luar itu yang tak kalah pentingnya adalah mengaktifkan Ranting-Ranting Fatayat NU yang selama ini vakum. Bagi Ning Helmik, menghidupkan Ranting adalah suatu keharusan agar dakwah dan pelayanan Fatayat untuk masyarakat bisa merata. Lebih dari itu, secara administrasi, Ranting-Ranting itu memang harus dihidupkan agar tidak sekadar sebagai organisasi papan nama.

 

“Jadi program pertama saya memang mau mengaktifkan Ranting-Ranting Fatayat yang vakum itu,” terangnya.

 

Konferensi PAC Fatayat NU Kalisat tersebut digelar di Pesantren Mina’ul Ulum, Desa Patempuran, Kecamatan Kalisat, Jember, Ahad (12/1). Dalam sesi pemilihan ketua, Ning Helmik meraih 17 suara, disusul Evi Indah 5 suara, Faiq 4 suara,dan Putu 1 suara.

 

Pewarta: Aryudi AR

Editor: Ibnu Nawawi

Â