Internasional

Pesan Quraish Shihab untuk WNI di Belgia Jelang Bangun Masjid

Sen, 20 September 2021 | 23:00 WIB

Pesan Quraish Shihab untuk WNI di Belgia Jelang Bangun Masjid

Prof HM Quraish Shihab. (Foto: Dok. NU Online)

Jakarta, NU Online
Cendekiawan Muslim Indonesia, Prof HM Quraish Shihab, menyampaikan pesan khusus kepada WNI di Belgia menjelang pembangunan masjid di negara itu. Pesannya, selain menggunakan masjid sebagai tempat ibadah, juga sebagai wahana pengenalan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.


“Masjid dapat digunakan sebagai gambaran yang utuh menyangkut bangsa kita, gambaran nilai-nilai yang kita anut, memberi gambaran sempurna menyangkut aneka kegiatan positif yang kita miliki,” tuturnya saat mengisi acara bertema Dari Kita untuk Belgia, pada Ahad (19/9/2021) malam.
 

Baca juga: Ketum PBNU Ajak Nahdliyin Donasi untuk Masjid Pertama Indonesia di Belgia


Prof Quraish menambahkan, hal itu dapat membuktikan kepada dunia bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang berkebudayaan dan menggarisbawahi perlunya kemanusiaan yang adil dan beradab.


“Bangsa kita mengedepankan persatuan, bukan hanya kepada sesama muslim tetapi seluruh bangsa dan persatuan kemanusiaan,” ungkap Quraish Shihab. 


Pada acara yang disiarkan langsung melalui Zoom dan YouTube TVNU itu, Prof Quraish juga menjelaskan, masjid hendaknya tidak hanya tertuju pada kemanfaatannya untuk umat Islam semata. Namun, juga tertuju kepada umat manusia secara keseluruhan.


Baca juga: Dana Pembelian Masjid Indonesia di Belgia Kurang 500 Juta


“Masjid tidak hanya dibangun sebagai tempat ibadah ritual dan tempat bersujud, tapi masjid adalah tempat kepatuhan kepada Allah. Patuh dalam rician tuntunannya. Baik yang bersifat ibadah ritual maupun non ritual,” terang doktor jebolan Universitas Al-Azhar Kairo Mesir ini.


Prof Quraish menuturkan, bumi dan persada bumi adalah masjid. “Persada bumi ini kalau kita melakukan berbagai kegiatan maka hendaknya melakukan aneka kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk kemanusiaan, bangsa dan negara,” tegasnya.

 

Membangun masjid
Dalam kesempatan tersebut, Pendiri Pusat Studi Al-Qur’an (PSQ) ini juga menerangkan keutamaan orang membangun masjid. “Siapa saja yang membangun masjid walaupun sebesar sarang burung, maka Allah Ta’ala akan membangun untuknya rumah di surga,” terangnya.


Ia menegaskan, persoalannya bukan pada banyaknya nominal yang disumbangkan, juga bukan persoalan materi yang disumbangkan, akan tetapi ide-ide yang diberikan juga termasuk ikut andil dalam pembangunan masjid.
 

Baca juga: PBNU Sampaikan Perolehan Donasi Masjid Indonesia di Belgia Rp1,4 Miliar


Prof Quraish mengungkapkan, manusia dituntut untuk memperhatikan kemanusiaan, karena hal itu merupakan keesaan Tuhan. 


“Ada kesatuan-kesatuan yang beredar pada keesaan Tuhan. Kesatuan pertama yakni kesatuan kemanusiaan. Siapapun yang Anda temui maka ia adalah saudara seagama atau sekemanusiaan,” tuturnya.


Di bawah itu, lanjut Prof Quraish, ada lagi kesatuan yaitu bangsa-bangsa. Kemudian ada kesatuan suku-suku dan di bawahnya ada kesatuan kepribadian seorang muslim menyatu dalam diri, rohani, dan jasmani.


Kontributor: Afina Izzati
Editor: Musthofa Asrori