Home Lapsus Warta Fragmen Quran New Keislaman Ramadhan Opini Tokoh Hikmah Download Kesehatan Lainnya Nasional Khutbah Cerpen Ubudiyah Daerah Sirah Nabawiyah Seni Budaya Internasional Risalah Redaksi Tafsir Hikmah Nikah/Keluarga Obituari Ramadhan Pustaka Humor

Ungkap Perbedaan Ulama dan Cendekiawan

Ungkap Perbedaan Ulama dan Cendekiawan
New York, NU Online
Apa perbedaan antara ulama dan cendekiawan? Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi punya jawabannya.

Di hadapan muslim Indonesia di Amerika Serikat (AS), Hasyim menjelaskan, ulama cenderung lebih cerdik dan efektif dalam berdakwah. Segala persoalan umat yang rumit dapat dijelaskan dengan cara yang mudah kepada umat dan bisa dicarikan solusinya.<>

“Ulama cenderung menjelaskan hal yang sulit dengan cara yang mudah. Sedangkan cendekiawan, cenderung menjelaskan hal yang mudah dengan cara yang sulit,” ungkap Hasyim dalam ceramahnya di Masjid Al-Hikmah, New York, AS, Jumat (8/2) lalu. Demikian dilaporkan Kontributor NU Online di New York, Joko Sumiyanto.

Menurut Presiden World Conference on Religions for Peace itu, dalam dakwahnya menyebarkan Islam, ulama masa lampau, selalu mencoba memahami apa yang dibutuhkan umat. Agama, bagi para ulama masa lalu, bukan masalah utama.

“Mereka sudah tahu agama yang dianut masyarakat kala itu adalah Hindu. Tetapi, yang ditanyakan adalah apa kebutuhannya,” terang Hasyim yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam, Malang, Jawa Timur, itu.

Ia menambahkan, tidak pernah ada perintah bahwa seluruh umat manusia harus memeluk Islam. Dan, memang tidak demikian misi Islam itu dijalankan. Melainkan, bagaimana menempatkan Islam pada tempatnya.

“Tidak cukup kita hanya mengerti dan menjalankan Islam, tetapi kita tahu bagamana cara menempatkannya. Hanya Allah yang berwenang ‘meng-install’ hidayah kepada manusia. Bukan juga tugas Rasulullah,” papar Hasyim.

Dalam pengajian umum yang juga dihadiri sejumlah pejabat Konsulat Jenderal RI di New York itu, Hasyim menerangkan, setengah permasalahan bangsa Indonesia bakal selesai bila pemimpinnya tak terpecah-belah. Sedangkan, permasalahan lainnya dapat diselesaikan rakyat sendiri.

Ia mencontohkan upaya pemberantasan korupsi di Tanah Air yang dinilai masih tebang pilih dan sistem hukum yang belum berpihak pada rakyat kecil. “Pemberantasan korupsi masih ditujukan kepada pelaku korupsi skala kecil. Sementara, yang besar masih bebas berkeliaran. Demikian juga pelaku pemberantasan korupsi ternyata tidak bersih dari korupsi,” ungkapnya. (rif)


Download segera! NU Online Super App, aplikasi keislaman terlengkap. Aplikasi yang memberikan layanan informasi serta pendukung aktivitas ibadah sehari-hari masyarakat Muslim di Indonesia.

Terkait

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Hasyim Kritik AS di Washington

Hasyim Kritik AS di Washington

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

ICIS III Digelar Juli 2008

ICIS III Digelar Juli 2008

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Hasyim Kritik AS di Washington

Hasyim Kritik AS di Washington

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

ICIS III Digelar Juli 2008

ICIS III Digelar Juli 2008

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Hasyim Kritik AS di Washington

Hasyim Kritik AS di Washington

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

ICIS III Digelar Juli 2008

ICIS III Digelar Juli 2008

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Hasyim Kritik AS di Washington

Hasyim Kritik AS di Washington

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

ICIS III Digelar Juli 2008

ICIS III Digelar Juli 2008

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Toleransi Ditentukan Tingkat Pengetahuan Seseorang

Hasyim Kritik AS di Washington

Hasyim Kritik AS di Washington

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Masalah Umat Islam bukan Akidah, tapi Peradaban

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Hasyim: Agama Bisa Tingkatkan Etos Kerja

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Melihat Semangat Islam Melalui Besarnya Masjid

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

Hasyim Ajak Tokoh Agama Dunia Perangi Kemiskinan

ICIS III Digelar Juli 2008

ICIS III Digelar Juli 2008

Warta Lainnya

Terpopuler Warta

Rekomendasi

topik

Berita Lainnya

×